The Role of The Sharia Supervisory Council (DPS) of Sharia Financial Institutions and Its Supervision System in Compliance with Sharia Principles: Case Study of BPRS Bhakti Sumekar Sumenep East Java

M. Zidny Nafi' Hasbi; Ipuk Widayanti

doi:10.18326/aicieb.v3i0.428

M. Zidny Nafi' Hasbi Universitas Alma Ata
Ipuk Widayanti Universitas Gadjah Mada

DOI: https://doi.org/10.18326/aicieb.v3i0.428

Abstract

The research aims to find out the role of DPS in Islamic Financial Institutions BPRS Bhakti Sumeker and DPS supervision system in fulfilling sharia. The research approach carried out is descriptive qualitative research. The data collection methods used are methods of observation, interview, and documentation. Whereas the analytical method used is an inductive analysis method to assess empirical facts found and matched with the foundation of sharia supervision. The results of this study showed that the role of sharia supervisory abroad the research aims to find out the role of DPS in Islamic Financial Institutions BPRS Bhakti Sumeker and DPS supervision system in fulfilling sharia principles by BPRS Bhakti Sumeker had fulfilled the criteria of the sharia supervisory board, obeying existing regulations and carrying out its duties properly. Nevertheless, BPRS has not been innovative in manufacturing new products, so the roles and responsibilities are less effective. Sistem supervision of sharia principles that uses bank Indonesia no. 11/23/PBI/2009 about Islamic people financing bank by analyzing the suitability of product agreements with MUI fatwa. However, DPS PNM Patuh Beramal has not optimally performed supervision toward sharia products.

References

Abdul Mannan, Membangun Islam Kaffah. Jakarta: Madina Pustaka, 2000.
Akhmad Faozan, “Inplementasi Good Corporate Governance dan Peran Dewan Pengawas Syariah di Bank Syariah,” La-Riba Vol. VII No. 1, Juli 2013.
A.K. Munthe, I. S. Praramadhani, and R. I. Satrya, 2019, Peran Dewan Pengawas Syariah Dalam Pemenuhan Shariah Compliance Oleh Lembaga Keuangan Syariah, Sharia J. Islam. Law Stud., Vol. 2, No. 3.
Andrian Sutedi, Perbankan Syariah. Jakarta : Ghalia Indonesia, 2009.
Anik Arofah, Dewan Pengawas Syariah dalam terhadap Pengawasan Asfek Syariah di Baitul Mal Watamwil (BMT), Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2008.
Ascarya Diana Yumanita, Bank Syariah: Gambaran Umum, Jakarta : Bank Indonesia seri kebanksentralan No. 14.
Ascarya, Akad dan Produk Bank Syariah : Konsep dan Praktik di Beberapa Negara, Jakarta: Bank Indonesia, 2006.
Bagya Agung Prabowo dan Jasri bin Jamal, “Peranan Dewan Pengawas Syariah terhadap Praktik Kepatuhan Syariah dalam Perbankan Syariah di Indonesia,” IUS QUIA IUSTUM No. 1 Vol. 24, 24 Januari 2017.
Bambang Rianto Rustam, Manajemen Resiko Perbankan Syariah di Indonesia, Jakarta; Salemba Empat, 2013.
Hairman of DPS, interview, Mataram, september 3, 2021
Didin Hafidhudin, Hendri Tanjung, Manajemen Syariah dalam Praktik, Jakarta: Gema Insani, 2013.
Djam’an Satori Dan Aan Komariah, Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2009.
Hasbi, Z. N., & Fitriyanto, N. (2021). Pengaruh Kualitas Audit Dan Komite Audit Terhadap Perilaku Penghindaran Pajak (Tax Avoidance). Maksimum, 11(1), 58. https://doi.org/10.26714/mki.11.1.2021.58-66
Heri Sudarsono, Bank dan Lembaga Kuangan Syariah Deskripsi dan Ilustrasi, Cet. I. Jakarta; Ekonesia, 2003.
Istijanto, Riset Sumber Daya Manusia, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2005.
Khotibul Umam, Trend Pembentukan Bank Umum Syariah Pasca Undang-Undang No. 21 tahun 2008 (Konsep, Regulasi dan Implementasi), Yogyakarta : BPFE, 2009.
Lexy J. Moeloeng, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Edisi Revisi). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2005.
Lia Kian, Shariah Compliance untuk Pengembangan Inovasi Produk Perbankan Syariah di Indonesia, 2017.
Muhamad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah. Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2016.
Muhammad Nasir, Penelitian Metodologi Kualtatif. Jakarta: Bina Aksara,1986.
Muhammad Syafi’i Antonio, Bank Syariah dari Teori ke Praktek. Jakarta: Gema Insani, 2011.
Muhammad, Audit dan Pengawasan syariah pada Bank Syariah Catatan Pengalaman. Yogyakarta: UII Press, 2001.
Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah. Yogyakarta: UPP YKPN, 2002.
Muhammad, Metodologi Penelitian Ekonomi Islam. Jakarta: Grafindo Persada, 2008.
Neneng Nurhasanah, “Pengawasan Islam dalam Operasional Lembaga Keuangan Syariah,” Mimbar Vol. 29 No. 1, Juni 2013.
Pasal 109 ayat 1, 2 dan 3 Undang-undang Perseroan Terbatas.
PBI No.6/17/PBI/2004 tentang Bank Pengkreditan Rakyat berdasarkan Prinsip Syariah pasal 28.
Puteri Nurhafizah Nazwa, M. Z. N. (2021). Akad musyarakah dan penerapan dalam manajemem perbankan syariah. II(2), 108–118.
Peraturan Bank Indonesia No.6/17/PBI/2004 tentang Bank Pengkreditan Rakyat berdasarkan Prinsip Syariah pasal 30 ayat 1-4.
Khadim al Haramain asy Syarifain Fahd Ibn ‘Abd al Aziz al Sa’ud (Raja Kerajaan Saudia Arabia), Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta; Yayasan Penyelenggara Penerjemah/Pentafsir Al Qur’an, 1971.
Rahmadi Usman, Asfek Hukum Perbankan Syariah di Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika, 2014.
Reza Perdana Putra Rachmat, Penanggungjawaban Dewan Pengawas Syariah (DPS) atas Kerugian Bank Syariah dalam Tinjauan Hukum Korporasi, Jakarta ; Mahasiswa Magister Ilmu Hukum Ekonomi Universitas Indoensia, 2014.
Ricky Griffin W. Manajemen. Jakarta: Erlangga, 2004.
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2010.
Suharsini Arikunto, Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta, 2006.Surat Edaran Bank Indonesia, No.12/13/DPbs tentang Pelaksanaan GCG bagi BUS dan UUS Bagian Masa Jabatan Anggota DPS.