The Urgency of Blue and Green Economy, Internalization, and Infrastructure, In The SDGS

  • Mir'atul Hayati Universitas Islam Negeri Salatiga
  • Fernaldi Anggadha Ratno Universitas Islam Negeri Salatiga

Abstract

This study aims to determine the Effect of Green And Blue Economy Perspective of Maqosid Syariah, Internalization of the Environment, Economic Infrastructure on Sustainable Economic Development in Banyubiru District with Exploitation of Nature as a Moderating Variable (Study of Banyubiru Nature Tourism Village). This type of research is quantitative research with a population of traders in Banyubiru sub-district. The data obtained was then processed using tools and then processed using the help of IBM SPSS 21. The results obtained from this study explain that the results of testing this research show that: green and blue economy from the perspective of maqosid Syariah has a positive and significant influence on the economy sustainable, environmental internalization has a positive and significant effect on a sustainable economy, infrastructure has a positive and significant effect on a sustainable economy.

References

Adris.A.Putra1 , Susanti Djalante, (2016). “ Pengembangan Infrastruktur Pelabuhan Dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan”. Jurnal Ilmiah Media Engineering, 6 (1), 2087-2889.
Ajeng Wijayanti, Ramlah (2022). Pengaruh Concept Blue Economy Dan Green Economy Terhadap Perekonomian Masyarakat Kepulauan Seribu. Owner: Riset & Jurnal Akuntansi, 6 (3), 2876-2877.
Arief Setijawan. (2018). “Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan Dalam Perspektif Sosial Ekonomi”. Jurnal Planoearth, 3 (1), 7-11.
Ayu Multika Sari, Andy Fefta Wijaya, Abdul Wachid. (2012). “Penerapan Konsep Green Economy Dalam Pengembangan Desa Wisata Sebagai Upaya Mewujudkan Pembangunan Berwawasan Lingkungan (Studi pada Dusun Kungkuk, Desa Punten Kota Batu)”. Jurnal Administrasi Publik (JAP), 2 (4), 766-770.
Bawono, (2016). Ekonometrika Terapan Untuk Ekonomi dan Bisnis Islam Aplikasi dengan Eviews (Cetakan: 2). LP2M IAIN Salatiga Press.
Eka Wulan, dkk. (2021). “Karakteristik dan Dinamika Nelayan Rawa Pening ( Kasus Kecamatan Banyubiru ). JPIG (Jurnal Pendidikan dan Ilmu Geografi). 4 (2), 44-45.
Ery Widyastuti, Wahjoedi, Sunaryanto. (2016). Internalisasi Dan Aktualisasi Nilai-Nilai Lingkungan Dalam Perilaku Konsumsi (Studi Kasus Di Sman Bangil). 1 (12). 2389-2390.
Fernaldhi, (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Menjadi Anggota KSPM UIN Walisongo Semarang dalam Perspektif Islam. Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 8(2), 147
Feryl ilyasa, M. zid, Mieka miarsyah. (2020). “ pengaruh ekspolitasi sumber daya alam perairan terhadap kemiskinan pada masyarakat nelayan”. Jurnal Pendidikan lingkungan dan pembangunan, 21(1), 43-58.
Gusti Ketut Indra, Pranata Darma, Ni Made Rai Kristina. (2020).” Pemulihan Fungsi Alam Pariwisata Ditengah Pandemi Covid-19”. Khasanah Ilmu : Jurnal Pariwisata Dan Budaya, 11 (2), 2087-2088.
Harits Dwi Wiratma, Tanti Nurgiyanti (2019). Pembangunan Pariwisata Kulon Progo Melalui Konsep Green Economy dan Blue Economy. Nation State: Journal of International Studies. 2 (2).
Imam Ghozali, (2016). Metode penelitian kuantitatif & kualitatif untuk akuntansi, bisnis dan ilmu sosial lainnya.
Lestari Sukarniati1 , Rifki Khoirudin (2017). Analisis Kelembagaan Penerapan Konsep Blue Economy pada Tambak Udang (Studi Kasus di Dusun Ngentak Desa Poncosari Kecamatan Srandakan Kabupaten Bantul). Jurnal ekonomi pembangunan, 3 (20), 52-56.
Muhammad Suparmoko. (2020). “Konsep Pembangunan Berkelanjutan Dalam Perencanaan Pembangunan Nasional Dan Regional”. Jurnal Ekonomika dan Manajemen, 9 (1), 39-40.
Septhia Irefan, Melti Roza Adry (2018). “Pengaruh Infrastruktur Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia”. Jurnal Ecosains, 7 (1), 57-56.
Siti Nurhayati, (2013). “͞Blue And Economy Policy͟ And Their Impact To Indonesian Community Welfare”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 12 (1), 39-40.
Sri Rahayu, Bunga Permatasari. (2022). “Implementasi Prinsip Pencemar Membayar Atas Kerusakan Lingkungan Akibat Pertambangan”. DATIN LAW JURNAL, 3 (1), 2723-2734.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Ed.Sutopo (ed.); Pertama). Alfabeta.
Verto Septiandika, Nurul Jannah Lailatul Fitria, Elok Hanifah (2022). Sosialisasi Blue Economy: Menanamkan Semangat Wirausaha Yang Berwawasan Lingkungan di Kota Probolinggo. Jurnal Pengabdian Nasional (JPN) Indonesia, 3 (1), 39-40.
Yusvita Nena Arinta, ‗Implementasi Maqashid Syariah dengan Pengembangan Ekonomi Hijau Melalui Urban Farming‘, International Jurnal Ilhya‟ Ulum Al-Din, 21.2 (2019), h. 192.
Lucky Nugroho, ‗Islamics Principle Versus Green Microfinance‘, European Journal of Islamic Finance, 2.3 (2015), h. 1–10.
M Toruquddin, ‗Teori Maqashid Syariah Perspektif Al-Syatibi‘, Jurnal Syariah Dan Hukum, 6.1 (2014), h. 67-81.
Widyastuti, E. 2016. Efektivitas Proses Internalisasi Perilaku Konsumsi Ramah Lingkungan melalui Pendidikan Karakter Terpadu. Jurnal Prosiding Ekonomi NCEE UM.
Published
2023-08-07
How to Cite
Hayati, M., & Ratno, F. A. (2023). The Urgency of Blue and Green Economy, Internalization, and Infrastructure, In The SDGS. Annual International Conference on Islamic Economics and Business (AICIEB), 3, 105-117. https://doi.org/https://doi.org/10.18326/aicieb.v3i0.503